BOSSPULSA.COM, Yogyakarta – Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes, mengukuhkan statusnya sebagai pilar pertahanan andalan Sassuolo dengan penampilan gemilang selama 90 menit penuh dalam laga tandang melawan Bologna di Stadion Renato Dall’Ara pada Senin (29/12/2025). Performa solid Idzes menjadi salah satu kunci bagi Neroverdi untuk meredam dominasi tuan rumah dan berhasil menahan Bologna dengan skor imbang 1-1 dalam lanjutan Serie A. Sejak menit awal, Idzes yang berduet dengan Tarik Muharemovic di jantung pertahanan, menunjukkan ketangguhannya dalam menggalang lini belakang Sassuolo.
Babak pertama pertandingan berjalan cukup alot. Bologna, yang tampil di hadapan pendukungnya sendiri, mencoba mengambil inisiatif serangan sejak peluit dibunyikan. Namun, pertahanan Sassuolo yang digalang oleh Idzes terbukti kokoh. Berulang kali Jay Idzes melakukan blok krusial, memenangkan duel udara maupun darat, dan melakukan intersep cerdas untuk mematahkan alur serangan Bologna. Kepemimpinannya di lini belakang terlihat jelas, mengatur posisi rekan-rekannya dan memberikan instruksi yang efektif. Konsistensi dan fokusnya sepanjang paruh pertama membuat Bologna kesulitan menembus pertahanan Sassuolo. Hingga peluit tanda babak pertama usai berbunyi, skor kacamata 0-0 bertahan, sebuah bukti ketangguhan lini belakang tim tamu yang dipimpin oleh Jay Idzes.
Memasuki babak kedua, Bologna meningkatkan intensitas serangan mereka dan berhasil memecah kebuntuan di menit ke-47. Sebuah serangan balik cepat yang dibangun dari sisi kanan pertahanan Sassuolo menjadi ancaman serius. Nadir Zotea berhasil melepaskan umpan tarik yang akurat ke arah Giovanni Fabbian yang berada di kotak penalti. Fabbian tanpa ragu langsung menyambar bola dengan sepakan keras. Jay Idzes, meskipun telah berusaha keras melakukan blok, takluk oleh kekuatan dan akurasi tendangan Fabbian yang meluncur deras ke gawang Sassuolo tanpa bisa dihalau oleh kiper. Gol tersebut memang menjadi pukulan bagi Sassuolo, namun tidak membuat mental para pemainnya runtuh.
Keunggulan Bologna tidak berlangsung lama. Sassuolo berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-63 melalui skema bola mati yang dieksekusi dengan sempurna. Armand Lauriente yang mengambil tendangan sudut, melepaskan bola melambung ke arah tiang dekat. Di sana, Tarik Muharemovic berhasil memenangkan duel udara dengan kiper Bologna, Federico Ravaglia, dan melepaskan sundulan yang tak terbendung untuk merobek jala gawang tuan rumah. Gol penyama kedudukan ini tidak terlepas dari kerja keras seluruh tim, termasuk Jay Idzes yang terus berjuang di lini pertahanan untuk meminimalisir ancaman Bologna.
Sisa pertandingan berjalan dengan tensi tinggi. Kedua tim saling jual beli serangan, namun tidak ada gol tambahan yang mampu tercipta. Laga pun berakhir dengan skor imbang 1-1. Jay Idzes patut mendapatkan apresiasi tinggi atas penampilannya. Ia tampil penuh selama 90 menit, membuktikan stamina dan ketahanan fisiknya yang luar biasa. Peranannya dalam meredam gelombang serangan Bologna sangat signifikan. Data dari SofaScore memperkuat klaim ini, mencatat bahwa Idzes melakukan 11 sapuan bola krusial, dua tekel sukses yang tepat sasaran, dan dua intersep vital. Ia juga memenangkan tiga duel penting di sepanjang pertandingan, menunjukkan dominasinya dalam duel-duel kunci.
Performa impresif Jay Idzes di laga ini bukan kali pertama terjadi. Sejak bergabung dengan Sassuolo, pemain berusia 25 tahun ini secara konsisten menjadi pilihan utama di lini pertahanan. Ia telah membuktikan dirinya sebagai bek yang andal dan memiliki mental juara. Hingga berita ini diturunkan, Jay Idzes telah tampil dalam 15 pertandingan Serie A di musim ini, sebuah catatan yang menggarisbawahi pentingnya dirinya bagi skuat Neroverdi. Kemampuannya membaca permainan, ketenangan dalam mengolah bola, serta kegigihannya dalam bertahan menjadikannya aset berharga bagi Sassuolo dan kebanggaan bagi sepak bola Indonesia di kancah Eropa. Kemampuannya untuk beradaptasi dengan cepat dengan ritme permainan Serie A, salah satu liga top Eropa, patut diacungi jempol. Ia tidak hanya berfungsi sebagai pemutus serangan, tetapi juga sebagai pembangun serangan awal dari lini belakang dengan umpan-umpan pendek maupun panjang yang akurat.
Pertandingan melawan Bologna ini menjadi bukti nyata bahwa Jay Idzes adalah pemain yang matang dan siap bersaing di level tertinggi. Ia mampu menghadapi tekanan dari tim yang memiliki kualitas serangan mumpuni seperti Bologna, yang dikenal dengan permainan menyerangnya yang dinamis. Statistik sapuan, tekel, dan intersep yang dicatatnya menunjukkan bahwa ia adalah pemain yang sangat aktif dalam melakukan transisi bertahan ke menyerang maupun sebaliknya, selalu berada di posisi yang tepat untuk menginterupsi serangan lawan. Keputusannya untuk mengambil tantangan bermain di Eropa terbukti tepat, memberikan dampak positif bagi perkembangan kariernya sebagai pesepakbola profesional.
Duetnya dengan Tarik Muharemovic di jantung pertahanan Sassuolo juga terlihat semakin solid. Keduanya saling melengkapi, dengan Idzes yang cenderung lebih agresif dalam duel fisik dan Muharemovic yang mungkin memiliki peran lebih dalam mengatur build-up play dari belakang. Namun, yang terpenting adalah chemistry yang terbangun di antara mereka, menciptakan tembok pertahanan yang sulit ditembus oleh tim-tim lawan. Gol penyama kedudukan yang dicetak oleh Muharemovic, yang diawali dari sepak pojok yang dieksekusi oleh Lauriente, juga menunjukkan bahwa kerjasama tim secara keseluruhan berjalan baik, tidak hanya di lini pertahanan tetapi juga dalam menciptakan peluang dari situasi bola mati.
Jay Idzes, dengan postur tubuhnya yang ideal sebagai bek tengah, juga unggul dalam duel udara. Kemampuannya memenangkan bola-bola udara menjadi vital dalam menghadapi tim-tim yang sering menggunakan umpan silang atau bola-bola panjang. Ia juga menunjukkan ketenangan dalam menghadapi situasi genting, tidak mudah panik saat berada di bawah tekanan, dan mampu mengambil keputusan yang tepat dalam waktu singkat. Kemampuannya dalam melakukan tekel juga patut diapresiasi, ia jarang melakukan tekel ceroboh yang bisa berujung pada pelanggaran atau kartu.
Secara keseluruhan, penampilan Jay Idzes dalam laga Bologna vs Sassuolo ini adalah sebuah pernyataan tegas tentang kualitasnya. Ia tidak hanya menjalankan tugasnya sebagai bek, tetapi juga memberikan kontribusi positif bagi tim secara keseluruhan. Dengan penampilan seperti ini, Jay Idzes semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu bek terbaik di Serie A dan terus menjadi harapan besar bagi Timnas Indonesia. Kepercayaan diri yang ia tunjukkan di lapangan, serta determinasi tanpa henti, adalah cerminan dari seorang atlet profesional yang siap memberikan yang terbaik di setiap pertandingan. Kemampuannya untuk tampil konsisten di liga sekompetitif Serie A adalah pencapaian yang luar biasa dan patut dirayakan. Pengalaman ini tentu akan semakin menempa mentalnya dan membawanya ke level yang lebih tinggi lagi dalam kariernya di dunia sepak bola profesional. Sassuolo patut beruntung memiliki pemain seperti Jay Idzes yang memberikan stabilitas dan ketenangan di lini pertahanan mereka, sekaligus menjadi inspirasi bagi para pemain muda lainnya.
