0

Sistem HVAC LG Ikut Dinginkan Pusat Data, Ini Keunggulannya

Share

LG Electronics, sebuah raksasa teknologi global yang dikenal dengan inovasi dan kualitas produknya, kini secara agresif memperluas jangkauan segmen komersialnya di Indonesia, mengarahkan pandangan strategisnya ke sektor pusat data yang berkembang pesat. Setelah sukses menancapkan kuku di berbagai proyek berskala besar seperti gedung perkantoran, area komersial, hingga bandar udara, LG melihat pusat data sebagai medan baru yang sangat menjanjikan untuk penerapan teknologi Heating, Ventilation, and Air Conditioning (HVAC) mutakhirnya. Langkah ini merupakan respons langsung terhadap gelombang digitalisasi yang tak terbendung, pertumbuhan kecerdasan buatan (AI), dan peningkatan populasi pengguna internet di Indonesia yang secara kolektif mendorong permintaan infrastruktur pusat data yang andal dan efisien.

Ronny Ardiyanto, Department Leader B2B HVAC dari LGEIN (LG Electronics Indonesia), mengonfirmasi strategi ekspansi ini dalam sebuah media briefing di Jakarta, Selasa (16/12/2025). Menurut Ronny, LG telah menjalin kemitraan strategis dengan salah satu pengembang terkemuka untuk membangun fasilitas pusat data di Jakarta. Kolaborasi ini tidak main-main, karena fasilitas vital tersebut akan sepenuhnya mengandalkan sistem HVAC canggih dari LG untuk menjaga operasionalnya. "Pusat data adalah lingkungan yang menghasilkan panas secara signifikan karena server bekerja 24 jam sehari, tanpa henti. Panas ini perlu diatasi dengan sistem pendingin yang efektif agar server dapat beroperasi secara optimal. Teknologi HVAC kami, khususnya yang dilengkapi dengan chiller water-cooled, sangat relevan dan krusial untuk kebutuhan ini," jelas Ronny, menyoroti esensi pendinginan dalam menjaga integritas dan performa pusat data.

Sektor pusat data memang menjadi poros utama di era digital ini. Dengan ledakan data, komputasi awan (cloud computing), Internet of Things (IoT), dan aplikasi AI yang semakin kompleks, pusat data menjadi jantung dari hampir setiap aktivitas digital. Kondisi operasionalnya yang nonstop dan intensif menghasilkan panas yang luar biasa. Tanpa sistem pendingin yang memadai, suhu di dalam pusat data bisa melonjak drastis, menyebabkan penurunan kinerja server, kerusakan komponen, bahkan kegagalan sistem total. Oleh karena itu, investasi pada sistem pendingin yang efisien dan andal bukan lagi sekadar pilihan, melainkan sebuah keharusan mutlak bagi setiap operator pusat data. LG, dengan pengalaman panjangnya di bidang HVAC, kini membawa solusi yang dirancang khusus untuk memenuhi tuntutan ekstrem ini.

Salah satu inovasi kunci yang ditawarkan LG untuk pusat data adalah sistem chiller water-cooled. Teknologi ini secara fundamental berbeda dan menawarkan efisiensi yang lebih tinggi dibandingkan sistem pendingin udara konvensional, terutama untuk beban panas yang besar. Ronny Ardiyanto menjelaskan bahwa kekhawatiran utama terkait operasional pusat data adalah konsumsi energi listrik dan air yang masif. Namun, dengan teknologi chiller water-cooled dari LG, kekhawatiran ini dapat diminimalisir. "Ketika server menghasilkan panas, panas tersebut diserap oleh udara dingin yang beredar di dalam ruangan. Udara dingin ini kemudian masuk ke dalam unit chiller water-cooled. Di sana, terjadi pertukaran panas yang efisien, di mana panas dari udara disalurkan ke air dalam sistem chiller. Yang menarik adalah, udara panas ini tidak dibuang begitu saja, melainkan disikluskan kembali, diolah dan didinginkan lagi melalui chiller untuk kembali ke dalam ruangan. Ini adalah sistem sirkular yang sangat menguntungkan," papar Ronny, menekankan aspek keberlanjutan dan efisiensi energi.

Sistem sirkular yang dimaksud Ronny memiliki implikasi besar terhadap penghematan energi dan air. Dalam sistem chiller water-cooled, air digunakan sebagai media transfer panas yang jauh lebih efisien dibandingkan udara. Panas yang diserap oleh air kemudian dibuang ke lingkungan luar melalui menara pendingin (cooling tower) atau sistem pembuangan panas lainnya, dengan sebagian besar air didaur ulang dalam sistem tertutup. Ini mengurangi kebutuhan akan pasokan air baru secara signifikan dan memastikan panas yang dihasilkan server tidak terbuang sia-sia, melainkan dikelola secara cerdas. Efisiensi ini tidak hanya mengurangi biaya operasional bagi operator pusat data, tetapi juga sejalan dengan upaya global untuk membangun pusat data yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan. Dengan demikian, LG tidak hanya menawarkan solusi pendinginan, tetapi juga kontribusi nyata terhadap Green Data Center.

Sistem HVAC LG Ikut Dinginkan Pusat Data, Ini Keunggulannya

Namun, inovasi LG tidak berhenti pada efisiensi mekanis. Di era kecerdasan buatan, LG juga telah mengintegrasikan chip AI ke dalam sistem HVAC komersialnya, termasuk yang akan digunakan di pusat data. Chip AI ini berfungsi sebagai otak pintar yang mampu secara otomatis mengenali dan menganalisis parameter lingkungan, seperti temperatur dan kelembapan di dalam ruangan serta kondisi cuaca di lingkungan sekitar. "Dengan menggunakan fitur energy saving yang didukung AI, kami dapat meningkatkan efisiensi hingga rata-rata 24,7% sampai 25%. Lebih dari itu, kecepatan penyesuaian sistem terhadap perubahan kondisi juga meningkat secara signifikan, mencapai 28,5% lebih cepat," ungkap Ronny.

Fungsi adaptif AI ini sangat krusial. Sebagai contoh, jika suhu di dalam ruangan sudah mencapai tingkat dingin yang optimal dan tiba-tiba cuaca di luar berubah menjadi hujan yang menyebabkan penurunan suhu lingkungan, sistem AI akan secara cerdas menyesuaikan temperatur AC di dalam ruangan secara otomatis. Hal ini mencegah ruangan menjadi terlalu dingin, meningkatkan kenyamanan bagi pengguna (meskipun di pusat data fokusnya lebih ke kondisi optimal untuk server) dan, yang terpenting, mengoptimalkan konsumsi energi. Kemampuan AI untuk belajar dari pola penggunaan dan kondisi lingkungan memungkinkan sistem HVAC beroperasi pada titik efisiensi puncak secara berkelanjutan, meminimalkan pemborosan energi yang tidak perlu. Ini menunjukkan bagaimana teknologi AC telah sedemikian cepatnya mengadopsi AI, menghasilkan efisiensi yang luar biasa dan respons yang lebih cepat terhadap dinamika lingkungan.

Selain untuk pusat data, sistem HVAC komersial LG yang dilengkapi AI ini juga sangat cocok untuk berbagai aplikasi lain yang membutuhkan pendinginan bertenaga besar dan efisien. Gedung perkantoran modern, pusat perbelanjaan, rumah sakit, fasilitas manufaktur, hingga arena olahraga indoor adalah beberapa contoh area yang dapat merasakan manfaat dari teknologi ini. Di gedung perkantoran, misalnya, AI dapat mengoptimalkan suhu berdasarkan jumlah penghuni dan waktu operasional, memastikan kenyamanan sekaligus penghematan energi. Di rumah sakit, kontrol suhu dan kelembapan yang presisi sangat penting untuk menjaga kondisi steril dan kenyamanan pasien, di mana AI dapat memainkan peran vital dalam menjaga stabilitas lingkungan.

Ekspansi LG ke sektor pusat data di Indonesia bukan hanya tentang penjualan produk, tetapi juga tentang berkontribusi pada pembangunan infrastruktur digital yang kokoh dan berkelanjutan di negara ini. Dengan pertumbuhan ekonomi digital yang pesat, kebutuhan akan pusat data yang efisien dan andal akan terus meningkat. LG, melalui inovasi HVAC-nya, menawarkan solusi yang tidak hanya memenuhi kebutuhan pendinginan yang ekstrem, tetapi juga mendukung tujuan keberlanjutan dan efisiensi energi. Ini merupakan langkah strategis yang mengukuhkan posisi LG sebagai pemimpin dalam solusi B2B HVAC, siap menghadapi tantangan dan peluang di masa depan digital Indonesia.

Pusat data di Jakarta yang akan menggunakan sistem LG ini akan menjadi bukti nyata komitmen perusahaan terhadap inovasi dan adaptasi pasar. Keberhasilan proyek ini diharapkan akan membuka jalan bagi lebih banyak kolaborasi dan adopsi teknologi LG di seluruh ekosistem pusat data Indonesia. Dengan demikian, LG tidak hanya mendinginkan server, tetapi juga turut serta dalam memacu roda ekonomi digital Indonesia dengan infrastruktur yang lebih kuat, lebih hijau, dan lebih cerdas. Inovasi AI dan sistem sirkular chiller water-cooled adalah kartu AS LG untuk memastikan pusat data beroperasi optimal, efisien, dan berkelanjutan, menegaskan bahwa LG adalah pemain kunci dalam mendukung revolusi digital.