Kabar mengejutkan datang dari Apple terkait fitur kecerdasan buatan (AI) yang diumumkan dengan bangga di WWDC 2024. Fitur yang diberi nama Apple Intelligence ini ternyata tidak akan dirilis bersamaan dengan iOS 18 seperti yang diperkirakan sebelumnya.
Menurut Mark Gurman dari Bloomberg, Apple berencana untuk merilis Apple Intelligence bersamaan dengan iOS 18.1 dan iPadOS 18.1. Rencananya, kedua pembaruan ini akan tersedia pada bulan Oktober mendatang.
Namun, peluncuran Apple Intelligence tidak akan dilakukan secara serentak untuk semua fitur. Beberapa fitur, seperti Siri dengan AI baru, baru akan tersedia setelah peluncuran awal. Bahkan, menurut Gurman, beberapa fitur mungkin baru akan tersedia pada tahun 2025.
Meskipun semua fitur Apple Intelligence tersedia, tidak semua perangkat Apple dapat mengaksesnya. Apple Intelligence membutuhkan setidaknya chip A17 Pro dan M1, yang berarti hanya iPhone 15 Pro dan 15 Pro Max ke atas yang dapat menggunakannya.
Dalam waktu dekat, versi beta iOS 18.1 untuk developer akan tersedia. Versi beta ini akan menyertakan beberapa fitur Apple Intelligence, seperti Image Playground dan Genmoji. Namun, fitur Siri yang terintegrasi dengan ChatGPT belum akan tersedia di versi beta ini.
Langkah Apple untuk merilis versi beta dari iOS 18.1 sebelum iOS 18 tersedia secara publik terbilang unik. Biasanya, Apple tidak merilis versi beta dari pembaruan sebelum versi awal tersedia untuk publik. Saat ini, iOS 18 belum tersedia untuk publik dan diperkirakan baru akan dirilis pada bulan September mendatang.
Meskipun demikian, ini bukan pertama kalinya Apple melakukan hal ini. Pada tahun 2022, Apple juga merilis versi beta dari iPadOS 16.1 pada bulan Agustus, padahal iOS 16 belum tersedia untuk publik.
Nasib Apple Intelligence di macOS Sequoia masih belum diketahui. Gurman tidak menyebutkan apakah Apple Intelligence juga akan tersedia di versi beta Sequoia yang akan segera dirilis. Biasanya, Apple merilis macOS terbaru untuk publik pada bulan Oktober, yang bertepatan dengan jadwal perilisan iOS 18.1.
Perubahan rencana Apple ini tentu saja menimbulkan pertanyaan tentang strategi mereka dalam menghadirkan fitur AI. Mengapa Apple memilih untuk menunda peluncuran Apple Intelligence dan merilisnya secara bertahap? Apakah ini merupakan strategi untuk memastikan stabilitas dan kualitas fitur AI sebelum diluncurkan secara luas? Atau mungkin ada alasan lain yang belum terungkap?
Hanya waktu yang akan menjawab pertanyaan-pertanyaan ini. Namun, yang pasti, penundaan peluncuran Apple Intelligence menunjukkan bahwa Apple masih terus mengembangkan dan menyempurnakan fitur AI mereka.
Meskipun Apple Intelligence tidak akan tersedia secara penuh pada saat peluncuran iOS 18, versi beta yang akan segera tersedia memberikan kesempatan bagi para developer untuk mulai mengeksplorasi potensi fitur AI ini.
Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya dari Apple Intelligence dan bagaimana fitur AI ini akan mengubah cara kita berinteraksi dengan perangkat Apple di masa depan.