0

Ranking FIFA: Spanyol Akhiri Tahun 2025 di Puncak, Maroko Mengintai 10 Besar

Share

BOSSPULSA.COM, Yogyakarta – Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) baru saja merilis daftar peringkat negara terbaru yang sangat dinanti-nantikan, menutup tahun 2025 dengan konfirmasi dominasi Spanyol di posisi teratas. Tim Matador berhasil mempertahankan status jawara dunia yang mereka rebut dari Argentina pada September 2025, menunjukkan konsistensi performa yang luar biasa sepanjang tahun. Dengan total raihan 1877,18 poin, Spanyol unggul tipis atas rival terdekatnya, Argentina, yang harus puas di posisi kedua dengan 1873,33 poin. Prancis melengkapi podium tiga besar, mengumpulkan 1870 poin, mengukuhkan kekuatan sepak bola Eropa di kancah global.

Perubahan signifikan memang tidak banyak terjadi di jajaran elit, namun posisi kelima besar tetap ditempati oleh kekuatan-kekuatan tradisional. Inggris dan Brasil melengkapi lima besar, menunjukkan bahwa tim-tim ini terus berada di jalur yang tepat dalam pembangunan skuad dan strategi. Portugal berada di posisi keenam, diikuti oleh Belanda, Belgia, Jerman, dan Kroasia yang secara kolektif membentuk sepuluh besar ranking FIFA akhir tahun ini. Konsistensi sepuluh besar ini mengindikasikan bahwa tim-tim ini memiliki fondasi yang kuat dan skuad yang mumpuni untuk bersaing di level tertinggi. Tidak adanya perubahan signifikan di kelompok elit ini menunjukkan bahwa tim-tim tersebut telah berhasil menjaga momentum dan performa mereka sepanjang tahun, meskipun persaingan di sepak bola internasional semakin ketat.

Menariknya, timnas Maroko yang tengah dalam performa gemilang dan baru saja mengukuhkan diri sebagai juara Piala Arab 2025, kini berada di posisi ke-11, tepat mengintai sepuluh besar. Peningkatan performa Maroko ini patut dicermati, mengingat mereka terus menunjukkan perkembangan yang pesat dan mampu bersaing dengan tim-tim yang lebih mapan. Di bawah Maroko, Italia masih tertahan di posisi ke-12, menunjukkan bahwa tim Azzurri masih dalam proses transisi dan perlu kerja keras untuk kembali ke jajaran elit. Peningkatan Maroko ini menjadi salah satu sorotan utama dalam rilis peringkat FIFA kali ini, menunjukkan bahwa peta kekuatan sepak bola global terus berkembang dan tim-tim dari konfederasi yang berbeda semakin mampu bersaing.

Di luar sepuluh besar, ada beberapa tim yang menunjukkan pergerakan positif yang patut diperhitungkan. Yordania menjadi salah satu tim yang mengalami kenaikan posisi yang cukup signifikan, naik dua tangga ke posisi ke-64. Performa konsisten Yordania patut diapresiasi, menunjukkan bahwa tim ini terus berkembang dan mampu memberikan kejutan. Vietnam juga menunjukkan peningkatan yang mengesankan, naik tiga peringkat ke posisi ke-107. Perkembangan sepak bola di Asia Tenggara memang patut diacungi jempol, dan Vietnam menjadi salah satu representasi dari kemajuan tersebut. Singapura juga mengalami lonjakan serupa, naik tiga peringkat ke posisi ke-148, menandakan adanya upaya perbaikan dalam struktur sepak bola mereka.

Namun, sorotan terbesar dalam hal perkembangan pesat jatuh kepada Kosovo. Tim yang relatif baru ini menunjukkan peningkatan yang luar biasa selama tahun 2025, naik 19 peringkat untuk menempati posisi ke-80. Tujuh kemenangan dan dua hasil imbang menjadi bukti nyata dari kerja keras dan potensi yang dimiliki Kosovo. Selain Kosovo, Norwegia (posisi 29) dan Suriname (posisi 123) juga patut mendapat apresiasi, keduanya berhasil naik 15 peringkat sejak Desember 2024, menunjukkan bahwa tim-tim ini memiliki potensi untuk terus berkembang dan memberikan kejutan di masa depan. Perkembangan Kosovo ini menunjukkan bahwa sepak bola internasional semakin kompetitif, dan tim-tim yang sebelumnya dianggap kuda hitam kini mampu bersaing di level yang lebih tinggi.

Analisis lebih dalam terhadap komposisi 50 besar ranking FIFA menunjukkan dominasi UEFA yang masih kokoh. Konfederasi Eropa menempatkan 26 negara di jajaran elit, menegaskan superioritas mereka dalam pengembangan talenta dan infrastruktur sepak bola. CONMEBOL, konfederasi Amerika Selatan, menempati posisi kedua dengan tujuh negara, meskipun mengalami penurunan satu negara dibandingkan tahun sebelumnya. CAF (Afrika) dan AFC (Asia) masing-masing menempatkan lima negara di 50 besar, menunjukkan pertumbuhan dan peningkatan kualitas sepak bola dari kedua konfederasi tersebut. Sementara itu, tidak ada satupun negara dari OFC (Oseania) yang mampu menembus 50 besar, menandakan bahwa kesenjangan kualitas masih cukup lebar antara Oseania dengan konfederasi lainnya. Dominasi UEFA ini menjadi tantangan tersendiri bagi konfederasi lain untuk terus meningkatkan kualitas dan bersaing di panggung internasional.

Berikut adalah daftar lengkap 10 besar ranking FIFA akhir tahun 2025:

  1. Spanyol
  2. Argentina
  3. Prancis
  4. Inggris
  5. Brasil
  6. Portugal
  7. Belanda
  8. Belgia
  9. Jerman
  10. Kroasia

Posisi 11 ditempati oleh Maroko, diikuti oleh Italia di posisi ke-12. Sementara itu, Indonesia masih tertahan di posisi ke-122 dalam daftar peringkat FIFA kali ini. Perlu dicatat bahwa data ini dirilis pada Senin, 22 Desember 2025, dan mencerminkan performa tim-tim nasional sepanjang tahun 2025. (mrp/ran)