0

Huawei Cloud Dorong Digital Berkelanjutan RI Lewat Program Cloud for Good

Share

Transformasi digital di Indonesia, meskipun menunjukkan akselerasi pesat dalam adopsi teknologi cloud dan kecerdasan buatan (AI) di berbagai sektor, masih dihadapkan pada serangkaian tantangan kompleks. Kesenjangan talenta digital yang signifikan, belum meratanya kesiapan ekosistem lokal, serta risiko transformasi yang kurang inklusif, menjadi pekerjaan rumah besar yang memerlukan solusi holistik. Tanpa penguatan sumber daya manusia dan kolaborasi lintas ekosistem yang solid, potensi teknologi canggih ini berisiko hanya dinikmati oleh segelintir pihak, memperlebar kesenjangan alih-alih meratakan peluang.

Menyikapi kondisi ini, Huawei Cloud hadir dengan visi yang lebih luas, memposisikan teknologi bukan sekadar sebagai mesin pendorong pertumbuhan bisnis semata, melainkan sebagai fondasi esensial bagi pembangunan berkelanjutan. Melalui inisiatif strategis bertajuk "Cloud for Good", Huawei Cloud secara tegas menggarisbawahi komitmennya bahwa akselerasi digital harus berjalan selaras dengan pengembangan talenta lokal yang kompeten, prinsip inklusivitas yang merata, dan penguatan ekosistem nasional yang mandiri.

Filosofi "Cloud for Good": Teknologi sebagai Fondasi Pembangunan Inklusif

Berangkat dari semangat gotong royong yang telah lama mengakar kuat sebagai nilai sosial dan budaya di Indonesia, Huawei Cloud memandang teknologi cloud dan AI sebagai alat kolaborasi kolektif yang memberdayakan. Program Cloud for Good dirancang secara cermat untuk memastikan bahwa transformasi digital tidak hanya berhenti pada peningkatan performa teknologi dan efisiensi operasional, tetapi juga mampu menciptakan dampak nyata yang berkelanjutan bagi sektor-sektor strategis dan seluruh lapisan masyarakat. Ini adalah manifestasi dari keyakinan bahwa kekuatan teknologi harus diinvestasikan untuk kesejahteraan bersama.

Huawei Cloud memahami betul bahwa infrastruktur digital yang paling canggih sekalipun tidak akan dapat beroperasi secara optimal tanpa kesiapan sumber daya manusia yang mumpuni untuk mengelola, mengimplementasikan, dan mengembangkannya. Oleh karena itu, pengembangan talenta lokal menjadi salah satu pilar utama dan prioritas dalam implementasi Cloud for Good. Fokus ini tidak hanya tertuju pada peningkatan keterampilan teknis yang relevan dengan industri 4.0, tetapi juga pada penciptaan ekosistem pembelajaran yang berkelanjutan, adaptif, dan responsif terhadap kebutuhan pasar kerja di masa depan.

"Kami telah menjalin kemitraan strategis dengan lebih dari 100 universitas dan perguruan tinggi terkemuka, lebih dari 20 lembaga pemerintahan, serta sejumlah pelanggan utama untuk secara aktif melatih dan mengembangkan lebih dari 100.000 profesional digital di Indonesia," ungkap Director of Huawei Cloud Marketing Global, AKA Dai, dalam pernyataannya yang dikutip Antara, Selasa (9/12/2025). Ia menambahkan, "Kami secara konsisten memperluas cakupan kolaborasi ini di bidang-bidang kritikal seperti pertanian, kesehatan, dan pendidikan, guna mendorong terwujudnya masa depan yang lebih inklusif dan cerdas bagi seluruh bangsa Indonesia."

Melalui kolaborasi multi-pihak yang komprehensif ini, Huawei Cloud tidak hanya berfungsi sebagai penyedia teknologi, tetapi juga berperan aktif dalam mentransfer pengetahuan dan keahlian, sekaligus menyiapkan talenta-talenta unggul yang mampu menjawab tantangan dan kebutuhan industri masa depan. Secara khusus, mereka berfokus pada sektor-sektor krusial seperti cloud, kecerdasan buatan, dan keamanan siber, yang diproyeksikan menjadi tulang punggung utama ekonomi digital Indonesia.

Ekosistem AI sebagai Mesin Pertumbuhan Bersama yang Inklusif

Komitmen mendalam Huawei Cloud terhadap program Cloud for Good juga tercermin nyata dari perannya dalam mendukung penerapan AI lintas industri melalui penguatan ekosistem yang bersifat inklusif dan berkelanjutan. Salah satu langkah strategis yang paling signifikan adalah peluncuran Huawei Cloud Indonesia AI Partner Alliance for Governments and Enterprises. Aliansi ini berfungsi sebagai wadah kolaborasi yang kuat antara Huawei Cloud dengan mitra teknologi lokal, yang secara kolektif berupaya mempercepat adopsi dan implementasi AI baik di sektor pemerintahan maupun dunia usaha.

Aliansi ini berhasil mempertemukan berbagai pemain kunci dalam ekosistem digital, termasuk Ulearning, Cloudwise, dan Dyna.AI, untuk bersinergi dalam menghadirkan solusi AI yang relevan dan efektif. Pendekatan kolaboratif ini dengan tegas menegaskan filosofi bahwa transformasi digital bukanlah proses searah yang didikte oleh penyedia teknologi, melainkan hasil kerja kolektif dan gotong royong antara penyedia teknologi, mitra solusi, pengembang aplikasi, dan pelaku industri yang memanfaatkan teknologi tersebut.

Dukungan Huawei Cloud terhadap penerapan AI lintas sektor juga terbukti melalui berbagai inisiatif transformasi digital yang telah berhasil dijalankan oleh pelanggan di berbagai industri. Di sektor keuangan, misalnya, Bank Neo Commerce (BNC) telah mengadopsi teknologi private cloud Huawei sebagai fondasi infrastruktur digitalnya. Infrastruktur ini krusial untuk mendukung inovasi digital dan pengembangan aplikasi AI yang canggih di lingkungan perbankan modern.

Huawei Cloud menyediakan solusi "one-stop" untuk infrastruktur private cloud bagi BNC, lengkap dengan layanan operasional dan pemeliharaan (O&M) 24/7. Layanan ini memastikan stabilitas sistem yang optimal serta perlindungan privasi data nasabah yang ketat. Dukungan end-to-end ini memungkinkan BNC untuk lebih fokus pada strategi pertumbuhan bisnis inti mereka, penguatan kapabilitas digital, serta pengembangan inovasi berbasis AI tanpa terbebani oleh kompleksitas pengelolaan infrastruktur.

BNC memandang AI sebagai mesin utama yang menggerakkan perbankan modern. Dengan dukungan teknologi AI, BNC mampu mengimplementasikan sistem hyper-accurate credit scoring, real-time fraud detection yang sangat cepat dan akurat, serta proses e-KYC (electronic Know Your Customer) yang lebih efisien, presisi, dan aman. Kehadiran private cloud Huawei dan layanan O&M proaktif 24×7 juga memberikan BNC keuntungan efisiensi biaya yang signifikan dan stabilitas sistem yang superior, memungkinkan mereka mempercepat inovasi digital secara berkelanjutan dan kompetitif.

Di sektor ritel, raksasa minimarket Alfamart juga telah memanfaatkan solusi cloud dari Huawei untuk menopang operasional bisnisnya yang berskala sangat besar dan tersebar luas. Alfamart menggunakan solusi komputasi, storage, dan database dari Huawei Cloud sebagai fondasi utama sistem digital mereka. Salah satu implementasi penting adalah dukungan Huawei Cloud terhadap operasional ARSA (Alfamart Radio Streaming Application), aplikasi internal yang digunakan untuk pemutaran musik dan pengumuman promosi di lebih dari 20.000 gerai Alfamart di seluruh Indonesia, menjangkau ratusan juta pelanggan setiap harinya. Dukungan cloud yang andal dari Huawei memastikan layanan ini berjalan stabil, efisien, dan konsisten di seluruh jaringan ritel Alfamart, meningkatkan pengalaman berbelanja pelanggan.

Berbagai implementasi ini secara konkret menegaskan bahwa teknologi cloud memegang peran fundamental dalam mendorong efisiensi operasional, membangun ketahanan sistem terhadap berbagai gangguan, serta meningkatkan kesiapan bisnis untuk terus berinovasi di era digital yang dinamis.

Di balik penguatan ekosistem dan implementasi solusi, Huawei Cloud juga memastikan kesiapan infrastruktur teknologi sebagai elemen kunci yang tak terpisahkan. Perluasan infrastruktur, termasuk rencana untuk menghadirkan Availability Zone (AZ) keempat di Region Jakarta, merupakan fondasi krusial agar layanan cloud dapat diakses secara lebih andal, aman, dengan latensi rendah, dan berkelanjutan. Penambahan AZ ini meningkatkan redundansi dan kemampuan pemulihan bencana, memastikan ketersediaan layanan yang tinggi bagi pelanggan di Indonesia.

CEO Huawei Cloud Indonesia, Leon Fang, menegaskan bahwa investasi infrastruktur ini bukan sekadar ekspansi fisik semata, melainkan sebuah langkah strategis untuk membangun kepercayaan yang kokoh di kalangan industri dalam memanfaatkan potensi AI. "Investasi infrastruktur ini merupakan landasan vital bagi inovasi, menyediakan fondasi yang tangguh dan berperforma tinggi yang sangat dibutuhkan oleh bisnis di Indonesia untuk dapat memanfaatkan AI dengan penuh percaya diri dan tanpa keraguan," ungkap Leon Fang.

Sejalan dengan komitmen tersebut, Huawei Cloud juga menghadirkan berbagai layanan AI-native canggih seperti DataArts Fabric untuk integrasi dan tata kelola data, TaurusDB sebagai solusi database terdistribusi, ModelArts untuk pengembangan dan pelatihan model AI, hingga Versatile Agent untuk agen cerdas, yang semuanya dirancang untuk menjawab kebutuhan industri secara end-to-end tanpa menambah kompleksitas yang tidak perlu.

Momentum Indonesia di Tengah Percepatan AI Global

Indonesia kini dinilai berada pada fase yang sangat krusial dalam pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan. President Huawei Cloud Asia Pacific, Sunny Shang, melihat peluang besar bagi Indonesia untuk melakukan lompatan digital yang signifikan jika transformasi digital dilakukan secara komprehensif, mencakup penguatan infrastruktur, pengembangan ekosistem, hingga pembangunan kapabilitas AI full-stack. Huawei Cloud pun menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat fondasi lokal agar adopsi AI tidak hanya berhenti pada tahap eksperimen, tetapi benar-benar mampu menghadirkan dampak ekonomi dan sosial yang luas dan merata.

Pendekatan Cloud for Good juga mencerminkan komitmen jangka panjang Huawei terhadap kemajuan Indonesia. Chairman Huawei Indonesia, Xin Dajiang, dengan tegas menyatakan bahwa kehadiran Huawei Cloud di Indonesia tidak semata-mata berorientasi bisnis, melainkan juga didorong oleh visi pertumbuhan bersama. "Sejak peluncuran Region Jakarta Huawei Cloud, kami terus meningkatkan kontribusi kami bagi Indonesia. Komitmen kami terhadap Indonesia sangat kuat. Sebagai perusahaan internasional dengan akar lokal yang kuat, kami tidak hanya hadir untuk menyediakan teknologi, tetapi juga untuk berdiri bersama negara ini saat berkembang menjadi pemimpin digital di Asia Tenggara," tegas Xin Dajiang.

Melalui program Cloud for Good, Huawei Cloud secara proaktif menempatkan teknologi sebagai katalisator utama bagi pembangunan berkelanjutan. Penguatan talenta digital, kolaborasi ekosistem yang inklusif, serta investasi infrastruktur yang terukur dan strategis, menjadi kombinasi penting untuk memastikan bahwa transformasi digital Indonesia berjalan lebih matang, berdaya saing, dan inklusif. Dengan pendekatan holistik ini, Huawei Cloud tidak hanya membangun layanan cloud dan AI, tetapi juga secara aktif membantu menyiapkan Indonesia menghadapi masa depan digital yang lebih berdaya saing, berketahanan, dan berkelanjutan bagi seluruh rakyatnya.