0

Ade Tya Bantah Tertarik dengan Ari Lasso

Share

BOSSPULSA.COM, Yogyakarta – Namanya mendadak mencuat ke permukaan, menjadi perbincangan hangat di jagat maya. Ade Tya, seorang pengusaha sekaligus model, kini berada di pusaran kisah yang melibatkan musisi kawakan Ari Lasso dan mantan kekasihnya, Dearly Joshua. Tuduhan bahwa Ade Tya telah menggoda Ari Lasso menjadi pemicu utama spekulasi liar dan beragam komentar pedas yang membanjiri lini masa media sosial. Menghadapi badai tuduhan tersebut, Ade Tya secara tegas melontarkan bantahan. Ditemui di kawasan Cideng, Jakarta Pusat, pada Jumat, 19 Desember 2025, ia menegaskan bahwa tidak ada sedikit pun ketertarikan yang ia rasakan terhadap sang legenda musik. "Oh nggak ada sama sekali," demikian ucapnya lugas, mematahkan segala prasangka yang telah terlanjur beredar.

Ketika pertanyaan lebih lanjut diajukan mengenai kemungkinan ketertarikan mengingat status Ari Lasso sebagai musisi senior yang telah malang melintang di industri hiburan, Ade Tya kembali mengulang penolakannya dengan mantap. "Nggak, nggak ada sama sekali (tertarik)," ungkapnya, menyiratkan bahwa hubungan profesional atau kekaguman terhadap karya tidak serta merta berarti ada perasaan romantis yang terjalin. Lebih lanjut, Ade Tya membeberkan kronologi awal mula dirinya terseret dalam pusaran masalah ini. Ia mengaku menerima sebuah konfrontasi yang cukup mengejutkan dari Dearly Joshua, yang datang dalam bentuk bentakan melalui pesan suara. "Ya saya dibentak-bentaknya lewat Voice Note. Nah dibilang, ‘Kenapa kamu chatting-chatting AL?’ gitu," ujar Ade, menceritakan bagaimana tudingan itu pertama kali dialamatkan kepadanya.

Yang cukup menarik dan menambah kerumitan cerita ini, Ade Tya mengungkapkan bahwa pesan suara tersebut ternyata bukan dikirimkan dari ponsel milik Dearly Joshua sendiri. "Bukan, bukan. Dari HP-nya AL," ungkap Ade, menyiratkan bahwa komunikasi atau intervensi mungkin datang langsung dari Ari Lasso atau setidaknya menggunakan perangkat milik Ari Lasso. Konfirmasi ini semakin menguatkan dugaan bahwa tudingan mengenai dirinya yang dianggap "kegatelan" juga disampaikan melalui jalur komunikasi yang melibatkan Ari Lasso. "Iya," katanya singkat, mengamini bahwa tudingan tersebut diterima melalui kanal yang sama.

Dampak dari pemberitaan yang terus bergulir dengan cepat ini, Ade Tya mengaku merasakan kerugian yang signifikan. Ia menyatakan bahwa baik secara mental maupun nama baiknya, ia merasa sangat dirugikan oleh seluruh rangkaian peristiwa ini. Terlebih lagi, tudingan yang tidak berdasar ini dapat merusak reputasi yang telah ia bangun dengan susah payah. Ketika ditanya mengenai kemungkinan langkah hukum yang akan diambil untuk membersihkan namanya, Ade Tya menyampaikan bahwa hingga saat ini belum ada tindakan lanjutan yang telah diputuskan atau diambil. "Tadi udah disampaikan sama Mas (lawyer), belum ada langkah hukum," pungkasnya, menyisakan sedikit ruang untuk kemungkinan perkembangan lebih lanjut di masa depan.

Kisah yang melibatkan Ade Tya, Ari Lasso, dan Dearly Joshua ini tentu saja memicu berbagai analisis dan opini di masyarakat. Munculnya tuduhan tanpa dasar yang kuat dan penyebaran informasi yang belum terverifikasi secara menyeluruh dapat menimbulkan dampak negatif yang luas, terutama bagi individu yang menjadi pusat perhatian. Penting bagi publik untuk menyikapi setiap informasi yang beredar dengan bijak, tidak terburu-buru dalam menghakimi, dan menunggu kejelasan dari pihak-pihak terkait sebelum membentuk opini.

Ade Tya, sebagai seorang figur publik yang namanya terseret dalam isu sensitif ini, tentu berhak untuk membela diri dan mengklarifikasi duduk perkara yang sebenarnya. Bantahannya yang tegas menjadi titik awal penting untuk meluruskan kesalahpahaman yang mungkin telah terjadi. Komunikasi yang dilakukan Dearly Joshua melalui pesan suara yang dikirimkan dari ponsel Ari Lasso, seperti yang diungkapkan Ade Tya, menjadi salah satu poin krusial yang perlu dicermati lebih lanjut. Hal ini menimbulkan pertanyaan mengenai sejauh mana keterlibatan Ari Lasso dalam konfrontasi tersebut dan bagaimana ia memandang isu ini.

Industri hiburan memang kerap kali diwarnai dengan gosip dan drama yang menarik perhatian publik. Namun, di balik gemerlapnya sorotan, tersimpan pula potensi kerugian besar bagi individu yang terlibat. Nama baik dan ketenangan batin adalah aset berharga yang dapat tercoreng akibat pemberitaan yang tidak akurat atau fitnah. Oleh karena itu, penting bagi media untuk menjalankan fungsinya dengan bertanggung jawab, melakukan verifikasi informasi secara mendalam, dan menghindari penyebaran rumor yang dapat merugikan pihak lain.

Bagi Ade Tya, perjuangan untuk membersihkan namanya masih panjang. Dukungan dari tim hukum yang ia miliki menjadi salah satu langkah strategis untuk menghadapi situasi ini. Keputusan untuk mengambil langkah hukum atau tidak akan sangat bergantung pada perkembangan kasus dan bukti-bukti yang ada. Namun, yang jelas, ia telah berupaya memberikan klarifikasi resmi untuk menepis segala tudingan yang diarahkan kepadanya.

Kejadian ini juga menjadi pengingat bagi semua pihak, termasuk para pengguna media sosial, untuk lebih berhati-hati dalam menyebarkan informasi. Komentar dan opini yang dilontarkan tanpa dasar dapat berdampak buruk dan menciptakan lingkaran prasangka yang sulit diputus. Penting untuk selalu mengedepankan etika berkomunikasi dan menghormati privasi individu, terutama ketika menyangkut isu-isu personal yang sensitif.

Ari Lasso sendiri, sebagai figur publik yang namanya turut disebut, belum memberikan pernyataan resmi terkait masalah ini. Sikap diamnya bisa diartikan berbagai macam, mulai dari menunggu waktu yang tepat untuk memberikan klarifikasi, hingga memilih untuk tidak terlalu jauh terlibat dalam drama yang berkembang. Namun, keterlibatan atau pandangannya mengenai tuduhan terhadap Ade Tya tentu akan sangat berpengaruh dalam meredakan atau justru memperkeruh suasana.

Dearly Joshua, sebagai pihak yang mengawali konfrontasi, juga memiliki peran penting dalam menjelaskan duduk perkara dari sudut pandangnya. Penjelasan yang komprehensif dari semua pihak yang terlibat akan sangat membantu publik untuk memahami esensi permasalahan ini dan menghindari kesimpulan yang prematur.

Pada akhirnya, kasus ini menyoroti kompleksitas hubungan antarindividu di dunia hiburan, di mana batas antara kehidupan pribadi dan publik seringkali menjadi kabur. Tuduhan yang dilontarkan melalui pesan suara, apalagi dari perangkat milik salah satu pihak yang terlibat, menambah lapisan misteri dan spekulasi. Ade Tya telah mengambil langkah pertama dengan memberikan bantahan tegas. Kini, publik menanti kelanjutan cerita dan klarifikasi lebih lanjut dari pihak-pihak lain yang terlibat, dengan harapan kebenaran dapat terungkap dan nama baik yang tercoreng dapat kembali pulih.